kilauan zamrud membelah mega..............


Senin, 16 Januari 2017

Pemikiran Masa Depan Profesi Akuntansi



Disadari atau tidak, implementasi teknologi informasi telah masuk kesemua bidang kehidupan. Sejak awal implementasinya dalam dunia bisnis, teknologi informasi sudah digunakan untuk kebutuhan pencatatan dan pengolahan data akuntansi. Sehingga tidak mengherankan pada dekade 1980an dan awal 1990an para akuntan banyak yang mengklaim dirinya sebagai spesialis teknologi informasi. Namun dengan berkembangnya bidang ilmu teknologi informasi dan komputer, klaim itu sudah tidak relevan lagi. Bahkan yang terjadi adalah bidang ilmu teknologi informasi masuk ke bidang ilmu akuntanasi dengan berkembangnya bidang studi komputer akuntansi yang berada dibawah program studi Sistem Informasi. Saat ini profesi akuntansi masih dapat dipertahankan oleh oleh lulusan/sarjana akuntansi. 
Jika dicermati lebih jauh, pada awalnya teknologi informasi lebih berperan dalam pengolahan data. Namun dengan kemajuan dan perkembangan teknologi informasi dan jaringan komputer yang sangat pesat, saat ini teknologi informasi tidak lagi sekedar alat pencatat dan penyimpan data, tapi telah berkembang menjadi sistem yang memiliki banyak fungsi.
Untuk bidang pengolahan data keuangan, berbagai kemampuan teknologi informasi berkembang pesat sehingga telah memudahkan banyak bidang aktiftas manajemen keuangan dan akuntansi. Berkembangnya teknologi jaringan dan integrasi sistem, saat ini pecatatan transaksi sudah mulai dilakukan oleh sistem berbasis teknologi informasi. Fungsi penyimpanan, pelacakan, komparasi, sinkronisasi hingga fungsi pengendalian dan support informasi untuk pengambilan keputusan telah dapat dilakukan oleh sistem. Jika saat ini masih diperlukan berbagai konsultasi bagi manajemen dan oeprator keuangan perusahaan berkaitan dengan pencatatan transaksi, pelapoporan dan perhitungan pajak, dimasa depan dengan berkembangnya kemampuan sistem, dan makin user friendly sistem aplikasi, maka sebahagian konsultasi tersebut tidak diperlukan lagi, dan aktifitas akuntansi tidak perlu dilakukan lagi oleh staf yang dengan spesialisasi akuntansi.  
Mencermati perkembangan tersebut diatas, untuk profesi level bawah/pemula bidang akuntansi, sarjana akuntansi dihadapkan pada ancaman digantikannya sebahagian fungsi/kerja mereka oleh sistem berbasis teknologi informasi. Beberapa pertanyaan mendasar mesti dijawab oleh dosen & manajemen program studi akuntansi, antara lain :
1.      Peran atau kerja seperti apa yang akan dilakukan oleh para sarjana akuntansi dimasa depan?

2.      Apakah dimasa depan audit keungan seperti yang lazim dilakukan masa sekarang ini masih diperlukan?
3.      Siapkah sarjana akuntansi berperan dalam audit keuangan berbasis sistem informasi dimasa depan ?
4.      Bagaimana penyelesaian overlapping  Program Studi Akuntansi dengan bidang studi Komputer Akuntansi yang ada dibawah program studi Sistem Informasi. 
5.      Mungkinkah dimasa depan basis ilmu akuntansi akan bergeser dari basis sosial ke basis eksakta yang menonjolkan analisis berbasis matematis dan logika?